Selasa, 05 Agustus 2014

FF Or Novel I Choose You,Babe :) Part 1

Tiffany P.O.V
Kesibukanku akan hal artis,akan ku kurangi,walaupun aku masih ada satu film yang harus aku bintangi tahun ini.Sungguh,aku ingin berganti profesi.
“Noona Tiffany,ada telepon” ucap pembantuku.
“Ah,baiklah”.
Aku turun untuk menerima telepon,entah dari siapa,pembantu itu tidak menyebutkan nama penelponnya.
“Annyeong,ini siapa?”.
“Ah,kau Tiffany Hwang artis pemain film It’s My Prince kan?,cepatlah keluar membintangi film itu aku sudah muak melihat muka mu,aku membenci kau artis kampungan!!”.
Deed..Deed…Deed
Siapa orang ini,sangat lancang kah dia,darimana dia mendapatkan nomor telepon rumahku,sama sekali tidak ada sopannya,artis kah dia,ah mana mungkin,selama menjadi artis aku tidak pernah mempunyai musuh.Aku mengira dia seorang antifans,tapi aku penasaran,bagaimana mukanya?.
“Noona,ada surat,pengirimnya seorang laki-laki,dan kukira dia masih SMA,sama denganmu” ucap satpam itu.
“Ah,terimakasih”.
----
Hai,Artis Kampungan!,sedang apa kau sore ini,memikirkan siapa yang menelponmu tadi,hahaha,berpikir aku antifans mu? Memang,memang aku antifansmu,kau ingin melihatku kan?.Datanglah ke Taman dekat rumahmu  sekarang,dan berubahlah penampilan agar kau tidak ketahuan.
----
Orang ini,semakin ku benci.
“Sebenarnya siapa dia,akan kah aku menuruti perintahnya,tapi aku sangat-sangat penasaran,baiklah aku akan datang ke taman yang ia maksud”.
Dengan perasaan kesal bercampur penasaran aku pergi ke taman yang ia maksud.
Saat Ditaman,aku melihat orang memakai baju bertuliskan AntiFans Of Tiffany Hwang,sungguh menjengkelkan,dan kukira orang itulah yang menelpon dan menulis surat kepadaku.
Aku duduk disampingnya tanpa perasaan senang,sungguh aku ingin mengambil pisau tajam dan menancapkan pisau kedadanya.
Aku tahan emosiku,aku akan berusaha,untuk tidak ada bullying untuk ku.
“Hey,kaukah itu,aku Orang yang kau benci itu,” ucapku mengangkat pembicaraan,dan tersenyum paksa.
Orang itu menoleh kearahku,dia tersenyum dan menganggukkan kepalanya,.
“Kenapa kau membenciku,bukankah aku tidak pernah membuat isu,tentang kebencianku pada fansku,atau antifansku?” tanyaku.
“Karena aku,sama sekali tidak pernah menyukaimu,aku ingin IU yang membintangi film It’s My Prince,aku tidak menyukaimu dari pertama kau masuk entertainment,aku sangat membencimu?” ucap orang itu tanpa melihatku.
“IU,oh artis yang katanya mau mengundurkan diri itu,dia saudaraku,dia yang memasukkan aku ke entertainment juga,dia mengundurkan diri karena ada penyakit menyerangnya,dia terkena kanker,sudah stadium empat,kau menyukainya?,” ucapku.
“Iya,” ucapnya.
Aku terdiam sebentar,memikirkan bagaimana dia bisa mengenal artis padahal dia Cuma bisa membeli foto dan melihatnya di TV.
“Aku akan membantumu bertemu IU,kau mau?” ucapku,tanpa rasa dendam.
“Kenapa,kenapa kau sama sekali tidak membenciku,padahal aku membencimu?” ucap orang itu.
“Aku hanya manusia” ucapku dan tersenyum.
“Dan saat aku melihat bajumu tadi,aku sempat ingin membunuhmu,sungguh aku minta maaf padamu” ucapku lagi.
Dia hanya diam tersenyum datar,ingin aku menanyakan namanya,tapi jangan sekarang,sungguh aku baru pertama kali bertemu antifansku,dan duduk berdua dengannya.
Aku tau orang ini sangat kecewa padaku,dia kesal karena idola sesungguhnya tergantikan olehku,ingin aku merubah orang ini menjadi temanku,bukan fans ataupun antifansku.
“Kau masih membenciku?” tanyaku.
“Masih,”.
Kai P.O.V
Aku sama sekali tidak menyangka bertemu seorang artis yang kubenci.
“Aku ingin pulang,” ucapku.
“Tunggu,kau belum menjawab pertanyaanku tadi,?” ucapnya.
“Aku mau tapi besok saja,kita bertemu ditaman ini lagi” ucapku dan berlalu pergi.
Aku masih membencinya,masih,sangat,tapi kenapa aku akrab dan tenang saat disampingnya,saat berbicara dengannya dan saat menatapnya.
...
Dirumah aku menemui Adikku.
“Kau jangan mengidolakan Tiffany lagi,mulai sekarang!!” ucapku tiba-tiba.
“Tapi,....Ah!Kenapa kau selalu melarangku,ini kehidupanku Chen,kenapa kau selalu mengaturku,aku benci kau Chen,sangat benci,apa aku perlu menganggapmu sebagai musuh,Hah!” ucapnya,menangis?.
Aku tidak sangka,adikku membentakku,demi idolanya,mungkin,mungkin aku salah,tapi ini semua diluar batas,aku menyesal memperlakukan adikku seperti hari ini.
“Maafkan aku,” ucapku dan memeluknya.
Sret..
Adikku melepas pelukkankua,dia..masih marah.
Dia berlari kekamar dan mengusap air matanya.
Apa aku harus mengetuk pintunya,menghapus air matanya,tapi apa salahku,aku hanya menyuruhnya berhenti mengidolakan Tiffany,itu saja,apa dia tersakiti karena bentakanku,sungguh,aku sadar bentakanku memang menyakitkan,tapi memang inilah diriku.
...
Dikamar,kamar yang penuh figura dan poster IU  terpampang rapi,Sebagai FansBoy IU aku sangat tergila-gila dengan Idolaku.
Surat?
“Surat Apa Itu?” ucapku,dan mengambil surat bercover BigBen.

-----
Hi,Chen!
Apa Kabar?,Aku Temanmu dulu SMP,Aku Krystal Jung.
Surat ini kutitipkan pada adikmu,Sunn.
Aku masih ingat ketika kau mengajakku naik sepeda di taman,makan Ice Cream,Dan kau mengambil bunga untuk dirangkai menjadi flower crown,dan ternyata itu bukan untukku tetapi untuk adikmu,Sunn.
Dan pada saat itu aku sangat berharap itu untukku,tetapi tidak.
Aku menyukaimu Chen,sangat menyukaimu,tapi..aku keliru Chen aku memilih Nick,untukku.
Aku ingin mengakhiri hubunganku dengan Nick, tapi aku takut Nick menganiayaku Lagi.
Chen sebenarnya aku sudah pernah dibentak dan dianiaya Nick lebih dari 10 kali Chen,aku takut Chen,jika dia menyakitiku lagi,aku bukan meminta bantuannmu atau mengemis pertolongan,tapi aku ingin kau paham Chen,jika aku begitu mencintaimu,maaf dulu aku pernah menolakmu.
Krystal Jung
-----
“Krystal,dia mencintaiku,bukannya dia pernah bilang jika dia sama sekali tidak ada perasaan untukku,tapi perlakuan Nick untuk Krystal sungguh ego,tapi aku ingin mendengar ceritanya lagi,aku akan membantunya mencari jalan keluar untuknya,”
Aku mengambil ponsel ku.
Mencari nomor telepon Krystal.
“Annyeong,Krystal?” ucapku.
“Chen?,kau kah itu,kau sudah membaca surat nya?”ucapnya di sebrang telepon.
"Iya,aku ingin bertemu kau lusa jam 7 di Caffe,yang pernah kita kunjungi dulu?"
"Baiklah,".